Kamis, 26 Februari 2015

Warga Lengkong Gudang Timur Protes Menara Telekomunikasi

Warga Lengkong Gudang Timur Protes Menara Telekomunikasi

Selasa, 3 Februari 2015 — 10:22 WIB
Foto-Kegiatan pembangunan menara telekomunikasi atau BTS di RW 03, Kel. Lengkong Gudang Timur, Serpong. (anton)
Foto-Kegiatan pembangunan menara telekomunikasi atau BTS di RW 03, Kel. Lengkong Gudang Timur, Serpong. (anton)
SERPONG (Pos Kota) – Puluhan warga di RW 03, Kel. Lengkong Gudang Timur, Serpong protes dan keberatan dengan kehadiran satu unit menara telekomunikasi baru atau Base Transceiver Station (BTS) di wilayahnya. Mereka khawatir kenyamanan selama ini terganggu dan membahayakan warga di kawasan sekitar.
“Kami sudah mengirimkan surat protes dan keberatan ke kelurahan dan kecamatan dengan kehadiran BTS yang berada di lingkungan RW 03, Kel. Lengkong Gudang Timur,” ujar Heru, warga setempat.
Diakuinya, kehadiran menara telekomunikasi itu tentunya sangat mengganggu kenyamanan dan ketenangan warga sekitar yang selama ini aman.
“Tak hanya khawatir terganggu alat elektronik yang ada di rumah tapi juga takut roboh mendadak saat hujan disertai petir dan lagi lokasinya dekat dengan Jalur Pipa Gas,” tuturnya.
Hal senada dikatakan, Nina, warga lainnya, yang mengaku surat protes sudah dilayangkan ke Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany dan minta agar keberadaan BTS itu ditinjau ulang atau dipindah ke tempat lainnya.
Berdirinya menara yang dikerjakan sejak dua minggu belakangan, tambah dia, tentunya bertentangan dengan program dan kegiatan Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) yang melakukan penertiban atau pembongkaran sejumlah menara illegal yang banyak berdiri di Kota Tangsel.
Menanggapi keluhan dan protes warga RW 03, Kel. Lengkong Gudang Timur, Serpong, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Tangsel, Sukanta, juga terkejut dan menegaskan jajarannya secepatnya mengecek ke lokasi.
Dari data awal di kantor, tambah dia, diduga tower atau menara telekomunikasi itu belum memiliki izin mendirikan bangunan (IMB) karena belum ada rekomendasi resmi untuk menjadi acuan pengajuan izin ke instansi terkait lainnya. “Untuk menindak lanjuti masalah itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satpol PP setempat melakukan pengecekan ke lapangan,” tuturnya.
(anton/sir)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar